Pages

Bagaimana Pembelajaran yang Sesuai Kebutuhan Siswa

Pembelajaran Sesuai Kebutuhan Siswa


NoveHasanah.Blogspot.Co.Id

Pembelajaran Bermakna (Meaningful Learning)

Seberapa penting bagi para pendidik untuk menyelenggarakan pembelajaran yang sesuai bagi kebutuhan siswanya? Jawabannya adalah, sangat penting! Memenuhi kebutuhan siswa melalui pembelajaran yang dilakukan oleh guru akan membuat pembelajaran itu menjadi sangat bermakna bagi siswa, Bermaknanya pembelajaran demikian disebabkan karena apa yang siswa pelajari dapat dipergunakan di dalam kehidupan mereka, serta akan membuat siswa menjadi merasa nyaman dalam proses belajar mengajar yang dilakukan.

Pembelajaran yang Sesuai Kebutuhan Siswa
Pembelajaran yang Sesuai Kebutuhan Siswa
Hal ini dapat dicontohkan pada beberapa prgram pendidikan yang disediakan oleh pemerintah atau lembaga independen lain yang kurang diminati oleh orang dewasa karena program yang dilaksanakan untuk mereka itu dirasakan tidak atau kurang bermanfaat bagi kehidupan mereka sehari-hari. Itulah sebabnya, ketika suatu pembelajaran atau program pendidikan bermanfaat dalam kehidupan riil peserta didik, maka akan menjadikan peserta didik tadi gigih mencapai tujuan pembelajaran yang diberikan itu. Bahkan bukan tidak mungkin akan membuat mereka menjadi orang dengan karakter yang haus akan ilmu pengetahuan dan keterampilan, sehingga terbentuk karakter pembelajar sepanjang hayat.

Sebuah program pembelajaran akan dirasakan manfaatnya oleh siswa jika saja menggunakan pembelajaran yang memadukan konteks nyata kehidupan siswa (pembelajar). Selain itu sebaiknya pembelajaran menggunakan pendekatan yang berpusat pada siswa dengan tidak menggunakan penyampaian tradisional/konvensional.

Penggunaan Pendekatan yang Berpusat pada Siswa (Student Centered Approach)

Pada suatu pembelajaran yang berpusat pada siswa, tampak ciri menonjol di mana siswa selalu aktif dalam kegiatan pembelajaran.

Bagaimana melakukan pembelajaran seperti ini? Salah satu teknik yang dapat dilakukan guru adalah dengan membuat siswa memanajemen sendiri kegiatan belajarnya dengan sadar. Guru dapat membantu dengan menanyakan program pembelajaran seperti apa yang mereka butuhkan, kemudian mengeceknya secara periodik. Hal ini harus dilakukan karena terkadang kebutuhan saat ini bisa berbeda dengan kebutuhan di masa yang akan datang, atau kebutuhan siswa hari ini berbeda dengan kebutuhan mereka pada waktu yang lalu. Guru dapat membantu dengan memahami bagaimana kondisi kehidupan siswa sehari-hari, kebutuhan-kebutuhan mereka, hingga tujuan pendidikan dan pembelajaran yang mereka ingin capai.

Salah satu contoh pembelajaran (misal mata pelajaran IPS-Ekonomi) yang sesuai kebutuhan dan kondisi real adalah mengajak siswa melakukan penelitian sederhana mengenai harga-harga pada beberapa toko yang ada di daerah mereka, untuk membandingkan jenis barang barang yang dijual, kelengkapan dan ketersediaannya, hingga toko mana yang memberikan harga paling murah. Penelitian semacam ini tentu saja sangat bermakna dan bermanfaat bagi siswa karena langsung berkait dengan kehidupan mereka sehari-hari dan sangat dibutuhkan.
Baca juga: Model Pembelajaran Aktif (Active Learning)

Keleluasaan Siswa dan Bimbingan Guru

Selanjutnya, dalam pelaksanaannya, siswa diberikan keleluasaan bagaimana cara melakukan penelitiannya, walaupun tentu saja masih diperlukan bantuan dalam bentuk layanan konsultasi dan koreksi dari guru pembimbing agar penelitian yang dilakukan dapat lebih akurat, efektif, dan efisien.

Pemanfaatan pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa ini sangatlah penting karena, pertama: Bukti-bukti penelitian yang dilakukan oleh para ahli pendidikan menunjukkan bahwa pendekatan ini benar-benar sukses pada banyak pembelajaran di berbagai institusi dan lembaga pendidikan; Kedua: pendekatan dengan pembelajaran yang berpusat kepada siswa ini membuat siswa dapat dengan mudah menghubungkan pembelajaran di kelas dengan kehidupan mereka sehari-hari (real life situation). Tambahan, pendekatan berpusat kepada siswa ini ternyata juga secara nyata membantu meningkatkan kemampuan/literasi siswa dan keterlibatan yang lebih mendalam dengan literasi dalam kehidupan mereka.
Baca Juga: Langkah Langkah Umum Pembelajaran Kurikulum 2013

Strategi Pengembangan Literasi dan Pembelajar Sepanjang Hayat Siswa

Strategi-Strategi Pengembangan Literasi dan Pembelajar Sepanjang Hayat Siswa

NoveHasanah.Blogspot.Co.Id
Sebagaimana telah mulai dimaklumkan kepada semua pendidik di tanah air, bahwa kemampuan literasi generasi penerus bangsa (baca siswa) sangatlah penting untuk pembangunan manusia Indonesia. Sumber daya manusia yang besar ini haruslah menjadi generasi emas, generasi yang mampu bersaing bahkan unggul dari bangsa lain. Lalu bagaimanakah strategi yang dapat dipakai untuk mencapai tujuan ini?

Strategi Pengembangan Literasi dan Pembelajar Sepanjang Hayat Siswa
Strategi Pengembangan Literasi dan Pembelajar Sepanjang Hayat Siswa

Berikut ini beberapa strategi yang dapat digunakan oleh guru untuk mengembangkan kemampuan literasi dan membentuk karakter pembelajar sepanjang hayat (lifelong learner):
1.    Mengacu kepada kebutuhan siswa (anak)
2.    Mengembangkan penunjang karakter pembelajar sepanjang hayat
3.    Mengakomodasi perbedaan masing-masing pembelajar
4.    Mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills – HOTS)
5.    Memungkinkan pembelajar untuk menggunakan semua proses berbahasa (membaca, menulis, menyimak, dan berbicara)

Mengacu Kepada Kebutuhan Siswa (Anak)

Pembelajaran harus memperhatikan konteks dan kebutuhan anak. Anak tidak akan mau (terstimulasi) untuk belajar jika mereka tidak merasa hal itu sebagai sesuatu yang dibutuhkannya. Atau, tidak sesuai dengan konteks di mana, dan kapan mereka berada. Ketika pembelajaran berbasis kebutuhan dan konteks, maka tak perlu pemaksaan untuk membuat mereka belajar.

Siswa akan menyenangi pembelajaran yang berbasis kebutuhan dan konteks. Mereka akan bersungguh-sungguh mengikutinya karena akan menganggap pembelajaran itu sebagai sesuatu yang penting bagi diri mereka atau komunitasnya.

Tidak akan ada pembelajaran yang sia-sia jika memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan mereka. Tidak ada pembelajaran yang tidak bermakna apabila pembelajaran selalu memperhatikan konteks, sehingga bersesuaian dengan mereka.

Mengembangkan Penunjang Karakter Pembelajar Sepanjang Hayat (Lifelong Learner)

Dunia selalu berubah. Berkembang dari waktu ke waktu. Sesuatu yang dianggap baru dan canggih pada suatu zaman, dengan cepat akan menjadi sesuatu yang kuno dan ketinggalan. Karena itu setiap anak harus menjadi pembelajar sepanjang hayat. Mereka harus mampu mempelajari perubahan-perubahan yang ada di sekitarnya sehingga tidak terasing dari lingkungannya.

Zaman dulu orang menggunakan mesin tik untuk pekerjaan kantor. Sekarang, orang harus menggunakan komputer, lalu sekarang mungkin sudah dapat mengerjakannya dengan beragam alat (gadget) lain. Kecanggihan teknologi perlu diikuti dan tidak ada tempat lain untuk mempelajarinya secara khusus, kecuali secara mandiri. Karena itu, membentuk karakter pembelajar sepanjang hayat adalah suatu hal yang sangat krusial.

Seorang pembelajar sepanjang hayat dapat belajar di mana saja, kapan saja, dengan siapa saja, atau menggunakan apa saja. Ia akan mempelajari hal-hal baru yang menjadi interest dan kebutuhannya secara mandiri. Sikap ini sangat penting dimiliki setiap siswa kita agar menjadi anggota masyarakat yang maju.

Mengakomodasi Perbedaan pada Masing-Masing Siswa (Pembelajar)

Setiap orang memiliki perbedaan. Begitu pula dalam hal cara dan gaya belajar mereka. Karena itu guru perlu memperhatikan setiap siswanya secara khusus untuk menyediakan kegiatan-kegiatan belajar yang menunjang gaya belajar mereka. Dengan demikian, setiap orang di dalam kelas yang diampu oleh guru akan merasa dihargai, merasa diterima, dan tentu saja nyaman dan lebih mudah belajar. Cara termudah melakukan hal ini adalah dengan melakukan beragam aktivitas pembelajaran. Kegiatan belajar yang bervariasi dan tidak monoton begitu-begitu saja adalah kuncinya. Pembelajaran meliputi kegiatan hands on activity, juga minds on activity, menggunakan simbol-simbol visual, benda nyata (realia), musik, dan gerak.

Mengembangkan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa

Untuk mengembangkan literasi siswa dan mendorong mereka menjadi pebelajar sepanjang hayat, maka pembelajaran harus memperhatikan betapa pentingnya penggunaan dan melatihkan keterampilan berpikir tingkat tinggi. Dengan selalu melatih siswa secara kontinyu, maka keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS = Higher Order Thingking Skills) akan menjadi bersifat autonomos atau otomatis. Keterampilan ini akan berfungsi dengan baik jika diberi stimulus yang tepat dalam pembelajaran. Karena itu guru perlu menyediakan kegiatan-kegiatan yang menunjang mereka untuk selalu menggunakan keterampilan berpikir tingkat tinggi ini.

Penggunaan Proses-Proses Berbahasa Siswa (Anak)

Keterampilan berbahasa membaca, menulis, menyimak (mendengarkan) dan berbicara sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari dan dalam dunia kerja. Karena itu seyogyanya siswa selalu memperoleh kesempatan untuk berlatih kemampuan berbahasa ini melalui pembelajaran di kelas.

Kemampuan membaca misalnya, sangat dibutuhkan untuk menemukan solusi suatu permasalahan melalui bahan bacaan yang relevan. Kemampuan menulis sangat penting untuk meminta sesuatu, atau menjelaskan sesuatu secara tertulis baik secara singkat ataupun panjang dengan beragam cara, misalnya melalui surat elektronik (email) ataupun dalam bentuk buku, karya ilmiah, dan sebagainya. Begitu pula kemampuan berbahasa dalam hal mendengarkan (menyimak) dan berbicara. Semuanya sangat penting bagi kehidupan mereka kelak. Apa yang disebutkan di atas hanyalah sedikit contoh bagaimana kemampuan proses berbahasa itu sangat penting.

Pada intinya, pembelajar memerlukan kemampuan membaca, menulis, mendengar (menyimak) dan berbicara untuk memecahkan masalah (problem solving) dan mengambil keputusan (decicion making). Jadi, keterampilan proses berbahasa adalah alat yang sangat penting dalam belajar mereka.

Keempat proses berbahasa ini saling berhubungan erat. Tidak cukup bila sekolah hanya mengajarkan proses berbahasa menulis dan membaca saja.


Demikian beberapa strategi untuk membangun literasi siswa dan karakter pembelajar sepanjang hayat (lifelong learner).

Baca Juga:

Pembelajaran Aktif: Mengakomodasi Siswa Menjadi Pembelajar Sepanjang Hayat
Discovery Learning: Pembelajaran untuk Berpikir Tingkat Tinggi
Proses Kognitif yang Terjadi Selama Pembelajaran dengan PBL (Problem Based Learning)

Tips Agar Pertanyaan Anda Dijawab Anak dengan Lebih dari 1 Kata

NoveHasanah.Blogspot.Co.Id
Melatih anak-anak untuk berbicara dengan memberi penjelasan sebaiknya sering dilakukan oleh orang tua dan guru. Dengan belajar berbicara panjang lebar, mereka akan terbiasa berargumen, membuat deskripsi, dan memperjelas sesuatu yang sedang dibicarakannya. Latihan-latihan dapat diberikan dengan stimulus yang sangat sederhana dan mudah: pertanyaan.
Tips agar pertanyaan anda dijawab anak dengan lebih dari 1 kata, untuk membangun kemampuan berkomunikasi anak.
Anak anda hanya menjawab singkat? Ya dan Tidak?

Akan tetapi, tidak semua pertanyaan akan mengundang jawaban yang panjang (lebih dari satu kata). Beberapa orang tua atau guru malahan tidak memahami hal ini sehingga mereka cenderung melontarkan pertanyaan yang sangat sederhana. Bisa dijawab oleh anak dengan satu kata saja.

Jika demikian maka tujuan di atas tidak akan tercapat. Orang tua atau guru bahkan dapat membangun komunikasi yang intens dan mengembangkan kecerdasan berkomunikasi anak dengan teknik bertanya ini. Tidak ada trik sulit. Cukup buat beberapa pertanyaan yang mana mereka harus (mau tidak mau akan) menjawab sebuah pertanyaan dengan beberapa kata atau dengan sebuah penjelasan. Alih-alih hanya jawaban ya atau tidak atau jawaban satu kata lainnya.

Untuk memberikan maksud yang lebih jelas kepada anda (orang tua), maka berikut ini kami berikan beberapa contoh pertanyaan yang dapat anda lontarkan kepada anak-anak usia sekolah dasar (bahkan TK) ketika mereka baru saja pulang sekolah dan tiba di rumah sambil beristirahat.

  1. Bagaimana tadi di kelas, bagian mana yang paling kamu suka dalam pelajaran hari ini?
  2. Adakah kejadian lucu hari ini di sekolahmu? Ceritakan dong!
  3. Tadi jajan apa waktu istirahat?
  4. Tadi pagi kan ada kegiatan baca buku bebas di sekolah, kamu milih buku apa untuk dibaca?
  5. Kegiatan apa yang paling menantang tadi di kelas Matematika?
  6. Adakah anak yang nakal atau jahil hari ini di kelasmu?
  7. Hasil latihan IPAmu bagus, bagaimana caramu menjawabnya?
  8. Besok apa saja mata pelajaran yang akan diajarkan di kelasmu?
  9. Apakah tadi di sekolah kamu memberikan bantuan atau melakukan kebaikan dengan temanmu?
  10. Bagaimana pelajaran Ibu Ratih tadi, asyik tidak?
  11. Tadi jam olahraga diisi kegiatan apa oleh Pak Rohidi?
  12. Siapa-siapa saja peraih nilai terbaik hari ini di kelasmu?
  13. Besok kamu ada PR? Sulit gak?
  14. Kapan terakhir kali kelas kalian pergi ke perpustakaan?
  15. Minggu ini kalian akan pergi karyawisata kemana?
  16. Adakah temanmu yang menyebalkan, hari ini?
  17. Apa tanggapan gurumu terhadap PR yang telah kamu kerjakan semalam?
  18. Tadi harimu menyenangkan di sekolah?
  19. Pelajaran apa yang paling mengasyikkan tadi di sekolah?
  20. Siapa guru yang paling seru hari ini?
  21. Bagaimana ulangan Bahasa Indonesia-mu, gak sulit kan?
  22. Buku apa yang ingin kamu baca minggu ini saat ada waktu untuk ke perpustakaan?
  23. Permainan apa tadi yang kalian mainkan saat jam istirahat?
  24. Apa menu makan siang di sekolah hari ini?
  25. Bagaimana sih rasa masakan di kantin sekolahmu?
Nah, 25 pertanyaan itu hanyalah contoh. Bangunlah komunikasi dengan anak-anak ketika mereka sedang beristirahat sepulang sekolah, sehingga mereka terbiasa menjelaskan sesuatu dengan baik. Anda juga dapat mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan mereka di sekolah, dan tentunya melatih mereka untuk berkomunikasi dengan baik. Anda punya ide lain tentang ini? Silakan berbagi di kolom komentar. Terima kasih.

5 Android App Maker Gratis (Free) Terbaik di Tahun 2017

NoveHasanah.Blogspot.Co.Id
Lagi sibuk belajar bikin aplikasi untuk android? Nah, kali ini kita bakal berbagi beberapa informasi tentang App Creator alias software atau situs untuk membuat aplikasi online berbasis android. Penasaran? Yuk disimak saja ya.

android apps creator buildergratis  untuk pengembang aplikasi
bikin aplikasi android anda secara gratis

1. Configure.IT

Configure.IT adalah salah satu platform pembuat aplikasi mobile berbasis android yang cukup beken di kalangan pembuat aplikasi android. Aplikasi ini tak memerlukan kemapuan coding jika kita ingin menggunakannya. Sistem drop and drag (taruh dan geser) adalah fitur andalan utama app maker yang gratisan ini.Oh ya, kita bisa menggunakannya untuk membuat aplikasi untuk android juga iOS secara simultan tanpa perlu kerja yang melelahkan. Ketika kita mendownload applikasi yang dibuat, kita juga dapat memperoleh 100% kode, sehingga dapat digunakan jika aplikasi akan dikembangkan ke tahap selanjutnya. Selain itu, mereka juga telah menyediakan template yang sangat beragam sesuai dengan karakteristik aplikasi yang ingin kita buat. Oh ya, mereka juga menggunakan cloud based system lho. Mau mencobanya? Langsung saja kunjungi situsnya melalui tautan yang diberikan di atas ya.

2. MIT AppInventor
Nah, kalau yang ini sih, saya sendiri lagi asyik mempelajarinya. Oh ya, sekarang udah sangat bagus lho. Versinya sudah yang Version nb162 per Agustus 2017. Fresh. Seperti Configure.IT, MIT AppInventor juga menyediakan aplikasi yang drop and drag alias letakkan dan geser sesuai keinginan kita untuk menyetting dari screen yang satu ke screen yang lainnya. Walaupun dulunya Application Maker ini dibuat hanya sebagai sebuah eksperimen, eh ternyata berkebang cukup pesat dengan bertambahnya fitur-fitur dan fasilitas pendukung untuk pembuatan aplikasi android. Keren dan patut dicoba. MIT AppInventor. MIT AppInventor dikembangkan oleh Massachussets Institute of Technology yang berpusat di kota Boston, US. Asyiknya MIT AppInventor, karena mereka punya kerjasama dengan Google PlayStore, jadinya kita boleh mempublikasikan aplikasi yang kita buat di google play store juga. Tapi tentu syaratnya anda harus bikin akun sebagai developer dulu di google playstore. Nah, untuk menggunakan pembuat aplikasi android di MIT AppInventor, kita juga tidak membutuhkan kemampuan programing atau coding, drag and drop saja. Yang penting siapin dulu bahan-bahan dan rancangan screen per screen serta navigasinya ya. Mau coba? Monggo.

3. NEST
Cobain deh NEST. Pembuat aplikasi android ini juga tidak memerlukan kemampuan programming. Yang jelas mereka menyediakan layanan gratis untuk anda para pengembang aplikasi android, iOS, Windows, dan HTML5. Hayo, kurang apa lagi coba? Dengan menggunakan NEST kita bisa bikin aplikasi yang unik bin kreatif, sesuai kebutuhan dan imajinasi kita. Oh ya, NEST bahkan menyedian scenario design untuk membuat konkret ide ide anda ke dalam rancangan aplikasi yang ingin dibuat.

4. App.Yet
Nah, yang satu ini juga patut dicoba oleh para developer aplikasi android. Gratis, dan banner di websitenya menyatakan bahwa anda dapat membuat aplikasi dalam 5 menit! Keren bo! Pembuat aplikasi ini menyatakan 100% pure native code, support RSS/Atom, HTML5, Youtube, Podcast, Twitter, Map Box, Tapa Talk, hingga Forum. Tak diperlukan kemampuan programming, yah, memang sudah seharusnya begitu dong Android App Maker yang keren itu. Dan hal yang paling menyenangkan adalah, kita bisa menjual aplikasi Android yang kita buat ke playstore atau pasar Aplikasi Android (Android Apps) lainnya. Kalau keren dan banyak yang pasang, berarti uang tuh, Sob! Kita juga boleh embed ads ke dalam aplikasi yang kita buat dan mendatangkan visitor yang melimpah ke website atau blog.

5. AppsBar
Nah si AppsBar ini juga free alias gratis. Android Apps Builder yang satu ini sangat user friendly. Ditambah lagi pada situsnya, kita bisa mempelajari video tutorial yang disediakan. Menurut laman AppsBar, para pengembang aplikasi android yang ingin menggunakan builder ini cukup menggunakan 3 langkah simpel, yaitu: 1. Tentukan jenis aplikasi android yang ingin dibuat; 2. Dapatkan desain yang sesuai untuk calon aplikasi android tersebut; dan 3. Bagikan aplikasi buatan anda. Hey, kita bahkan dapat pula mem-publish video tutorial cara penggunaan aplikasi berbasis android yang kita kembangkan. Wokeh bukan?

Demikian 5 macam Android Apps Maker/Builder yang boleh digunakan secara percuma/gratis untuk anda para pengembang aplikasi android. Selamat mewujudkan ide kreatif sesuai kebutuhan dan minat anda dalam bentuk aplikasi android. Salam.

Lomba Penulisan Artikel Ilmiah Sekolah Dasar Tahun 2017

Kalau anda suka menulis, sepertinya lomba yang dihelat Kemdikbud kali ini cocok untuk anda. Oh ya, di tahun 2017 ini, Direktorat Pendidikan Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan Lomba Penulisan Artikel Ilmiah Sekolah Dasar Tahun 2017.

Ada 3 bagian lomba yang dapat diikuti oleh calon peserta, yaitu: (1) Lomba Menulis Artikel Ilmiah Populer; (2) Lomba Menulis Feature Sekolah Dasar; dan (3) Lomba Menulis Bagi Siswa SD/MI (Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah).

Untuk bagian Lomba Menulis Artikel Ilmiah Populer dan Lomba Feature Sekolah Dasar boleh diikuti oleh semua kalangan, dari profesi apapun, dan semua jenjang usia (kecuali pegawai Kemdikbud). Tema besar untuk kedua lomba ini adalah Strategi Peningkatan Mutu Sekolah Dasar.

Ada beragam sub tema yang disediakan untuk ditulis oleh peserta. Informasi lengkapnya mengenai Lomba ini dapat dilihat pada website resmi Direktoran Pendidikan Sekolah Dasar di http://ditpsd.kemdikbud.go.id/index.php/2017/08/16/lomba-penulisan-artikel-ilmiah-sekolah-dasar-tahun-2017/

Selamat Berlomba. Semoga sukses.

Lomba Penulisan Artikel Ilmiah Sekolah Dasar Tahun 2017.(1) Lomba Menulis Artikel Ilmiah Populer; (2) Lomba Menulis Feature Sekolah Dasar; dan (3) Lomba Menulis Bagi Siswa SD/MI (Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah).
Poster Lomba Penulisan Artikel Ilmiah Sekolah Dasar Tahun 2017

Melatih Siswa Berpikir Kritis dengan Pertanyaan-Pertanyaan Pemandu

Melatih Siswa Berpikir Kritis dengan Pertanyaan-Pertanyaan Pemandu


Keterampilan berpikir kritis sangatlah penting untuk dikuasai oleh siswa. Karena itu, guru perlu membangun kultur sekolah dan kelas yang kritis. Hal tersebut salah satunya dapat dilakukan dengan pembelajaran yang menyajikan suatu kejadian atau suatu kebijakan yang akan diterapkan pada suatu masyarakat sebagai sebuah stimulasi munculnya keterampilan berpikir kritis. Dari suatu kejadian atau kebijakan itu, siswa melakukan analisis dengan beberapa pertanyaan untuk membuka pemikiran-pemikiran yang bersifat kritis. Berikut ini beberapa pertanyaan yang dapat digunakan siswa dalam menganalisis suatu kejadian atau kebijakan secara kritis.

bagaimana cara melatih siswa untuk berpikir kritis? Salah satunya adalah dengan mengajak mereka terbiasa melakukan refleksi dengan menggunakan pertanyaan-pertanyaan pemandu.
6 pertanyaan pemandu untuk membantu siswa berlatih berpikir kritis

1. Apa yang sedang terjadi?

Pada tahap dengan pertanyaan ini, siswa kemudian mengumpulkan informasi-informasi dasar (awal) dan kemudian mencoba merumuskan pertanyaan-pertanyaan lainnya.

2. Mengapa ini penting?

Melalui pertanyaan kedua ini, siswa kemudian bertanya kepada dirinya sendiri apa pentingnya kebijakan ini, atau apa pengaruh/efek kejadian tersebut. Apakah ia setuju atau tidak.

3. Apa yang kurang?

Lalu siswa kemudian bertanya kepada dirinya sendiri, dari berbagai sudut pandang yang dimilikinya, adakah sesuatu yang salah? Kurang? Atau belum tepat?

4. Bagaimana saya tahu?

Selanjutnya siswa dapat menanya lagi kepada dirinya sendiri dari mana informasi yang diperolehnya itu berasal. Apakah dari sumber yang valid? Atau apakah kebijakan itu telah dirumuskan dengan baik?

5. Siapa yang mengatakannya?

Siswa lalu dapat pula mempertanyakan siapakah yang berbicara (atau membuat kebijakan, membuat pernyataan, atau memberikan informasi)? Apakah itu relevan? Siapa saja yang mempengaruhi orang-orang ini?

6. Apa lagi? Bagaimana jika?

Siswa kemudian melihat-melihat atau mengumpulkan kemungkinan ide lain dari orang yang berbeda. Apakah ada kemungkinan lain? Bagaimana kelebihan dan kelemahannya?

Melalui pertanyaan-pertanyaan itu, siswa kemudian dapat melakukan refleksi terhadap cara berpikirnya secara kritis. Secara konstan mereka harus melakukan refleksi. Mereka harus mempertanyakan hal-hal yang dibacanya, hal-hal yang dilihatnya, atau informasi yang dikumpulkannya untuk menemukan kemungkinan-kemungkinan baru dalam menyelesaikan suatu masalah.

Baca Juga:
Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Melalui MLE
Cara Membuat Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi
Kecakapan Hidup dan Pembelajaran Di Sekolah

Proses Pembelajaran Sesuai Standar Proses (Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016)

Proses Pembelajaran Sesuai Standar Proses (Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016)


Bagaimanakah proses pembelajaran yang sesuai dengan standar proses? Jika kita membicarakan standar proses, maka saat ini kita harus mengacu kepada Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 sebagai peraturan perundangan yang berlaku tentang standar proses dalam pelaksanaan pendidikan dan pembelajaran di setiap satuan pendidikan.

Menurut Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah dinyatakan bahwa: Proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Untuk itu setiap satuan pendidikan melakukan perencanaan pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran serta penilaian proses pembelajaran untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas ketercapaian kompetensi lulusan.

Sekarang marilah kita uraikan satu per satu bagaimana proses pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik itu.

Bagaimanakah proses pembelajaran yang sesuai dengan standar proses? Jika kita membicarakan standar proses, maka saat ini kita harus mengacu kepada Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 sebagai peraturan perundangan yang berlaku tentang standar proses.
proses pembelajaran mestinya memiliki karakteristik ini

Proses Pembelajaran yang Interaktif

Selama proses pembelajaran, hendaknya terjadi proses interaksi antar peserta didik dengan peserta didik lainnya, dengan pendidik, dengan sumber belajar, dan lingkungan belajar. Terjadi interaksi multiarah yang berkualitas selama proses pembelajaran berlangsung.

Proses Pembelajaran yang Inspiratif

Proses pembelajaran yang difasilitasi hendaknya selalu memberikan inspirasi-inspirasi baru bagi peserta didik, sehingga mereka mampu menjadi insan-insan yang kreatif dan tercerahkan selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran.

Proses Pembelajaran yang Menyenangkan

Tidak akan berhasil untuk mencapai tujuan pembelajaran jika proses pembelajaran yang dilaksanakan tidak menyenangkan. Proses pembelajaran bukanlah sebuah tekanan dan beban bagi peserta didik, sehingga mereka menjadi suka mengikuti proses yang berlangsung.

Proses Pembelajaran yang Menantang

Tidak ada kegiatan pembelajaran yang dapat membuat peserta didik benar-benar dapat mengakomodasi rasa penasaran dan memberikan tantang yang cukup untuk mereka, bila dirancang dengan tanpa perencanaan yang baik. Kegiatan dan konten pembelajaran perlu disiapkan pada dimensi yang cukup dan sesuai. Tidak terlalu mudah, tidak terlalu sulit.

Proses Pembelajaran yang Memotivasi untuk Berpartisipasi Aktif

Pembelajaran yang difasilitasi oleh guru haruslah memberikan motivasi kepada peserta didik sedemikian rupa sehingga merasa terpanggil untuk ikut perperan aktif dalam proses yang sedang berlangsung.

Proses Pembelajaran yang Memberi Ruang bagi Perkembangan Peserta Didik

Proses pembelajaran yang dapat memberikan ruang untuk mengakomodasi perkembangan prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan fisik serta psikologis peserta didik.
Melalui proses pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi untuk berpartisipasi dan memberi ruang untuk berkembang bagi peserta didik ini kita dapat melihat pergeseran paradigma proses pembelajaran sebagaimana yang telah berlangsung pada masa lalu di mana dari peserta didik yang diberi tahu menjadi peserta didik yang aktif mencari tahu, dan guru yang mulanya adalah satu satunya sumber pembelajaran (utama) menjadi pembelajaran yang bersumber dari aneka sumber.

Proses pembelajaran yang demikian dapat diakomodasi oleh pendekatan saintifik dengan ditunjang oleh model-model pembelajaran lain seperti discovery-inquiry, problem-based learning, project-based learning, dan model-model pembelajaran terpilih lainnya.

Lalu bagaimana setiap satuan pendidikan atau pendidikan harus melakukan perencanaan pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran serta penilaian proses pembelajaran untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas ketercapaian kompetensi lulusan. Setiap tahapan yang dilakukan mulai dari perencanaan pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, hingga penilaian proses dan hasil pembelajaran haruslah saling bersesuaian dan sejalan. Ketiga tahapan ini saling berkaitan dan tak terpisah antara satu dengan lainnya sebagai suatu urutan yang logis.

Format Ijazah Paket A Tahun 2017

Format Ijazah Paket A Tahun 2017

Tahun Pelajaran 2016/2017 hampir berakhir. Sudah sampai kita di penghujung Bulan Mei 2017. Ini artinya para penyelenggara Program Paket A harus mulai mempersiapkan penulisan ijazah untuk Siswa Program Kesetaraan Paket A tahun yang lulus di tahun 2017 ini. Lalu bagaimana kah format ijazah dan berisi informasi (data) apa saja ijazah Program Pendidikan kesetaraan Paket A ini? Informasi ini tentu penting agar pada saat penulisan ijazah siswa yang mengikuti program dimaksud dapat berjalan dengan lancar.

Format Ijazah Paket A Tahun 2017 yang Diterbitkan Di Dalam Negeri

Format untuk ijazah program Pendidikan Kesetaraan Paket A yang diterbitkan di dalam negeri memiliki kode awal pada nomor ijazah: DN- . Kode ini dapat kita lihat pada bagian bawah blanko ijazah yang telah disiapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Perhatikan gambar di bawah ini.

format ijazah pendidikan kesetaraan program paket A DN depan
format halaman depan ijazah pendidikan kesetaraan program paket A yang diterbitkan di dalam negeri


Adapun kolom-kolom yang harus diisikan pada halaman muka ijazah Paket A adalah sebagai berikut:
  1. Nama SKB/PKBM
  2. Nomor Pokok Sekolah Nasional
  3. Kabupaten/Kota
  4. Provinsi
  5. Nama Siswa
  6. Tempat dan tanggal lahir siswa
  7. Nama orang tua/wali siswa
  8. Nomor Induk Siswa pada SKB/PKBM yang bersangkutan
  9. Nomor Induk Siswa Nasional
  10. Nomor peserta ujian pendidikan kesetaraan
  11. Nama satuan pendidikan penyelenggara ujian pendidikan kesetaraan
  12. Tanggal penerbitan ijazah
  13. Nama Kepala SKB/PKBM
  14. NIP Kepala SKB/PKB
  15. Pasfoto ukuran 3 x 4 cm
  16. Cap 3 jari siswa
Sedangkan kolom-kolom yang harus diisikan pada halaman belakang ijazah Paket A memuat daftar nilai yang telah diperoleh siswa pada Pendidikan Kesetaraan Program Paket A tahun pelajaran 2016/2017, meliputi:
  1. Nama siswa
  2. Tempat dan Tanggal Lahir siswa
  3. Nomor Induk Siswa Nasional
  4. Nomor Peserta Ujian Pendidikan Kesetaraan
  5. Rata-rata Nilai Derajat Kompetensi dan Nilai Ujian Pendidikan Kesetaraan pada mata pelajaran Pendidikan Agama, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, IPA, IPS, Seni Budaya, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan, serta Muatan Lokal serta rata-rata dari seluruh mata pelajaran tersebut baik pada Nilai Derajat Kompetensi maupun untuk Nilai Ujian Pendidikan Kesetaraan.
  6. Tanggal dan bulan diterbitkannya ijazah
  7. Nama Kepala SKB/PKBM
  8. NIP Kepala SKB/PKBM.

format halaman belakang ijazah pendidikan kesetaraan program paket A
format halaman belakang ijazah pendidikan kesetaraan program paket A

Format Ijazah Paket A Tahun 2017 yang Diterbitkan Di Luar Negeri

Secara fisik beserta kolom-kolom yang disediakan untuk ijazah Program Pendidikan Kesetaraan Paket A di luar negeri sama saja dengan  ijazah Program Pendidikan Kesetaraan Paket A di dalam negeri. Perbedaan hanya terdapat pada kode atau nomor blanko ijazah yang disediakan. Jika ijazah program Pendidikan Kesetaraan Paket yang diterbitkan di dalam negeri menggunakan kode/nomor awal DN- maka untuk ijazah yang diterbitkan di luar negeri diberi kode LN-.

Berikut tampilan format ijazah program Pendidikan Kesetaraan Paket A yang diterbitkan di luar negeri.
format halaman depan ijazah pendidikan kesetaraan program paket A yang diterbitkan di luar negeri
format halaman depan ijazah pendidikan kesetaraan program paket A yang diterbitkan di luar negeri

Demikian tampilan/Format Ijazah Paket A Tahun 2017, semoga bermanfaat.

Festival Video Edukasi 2017 dari Kemdikbud

Festival Video Edukasi dari Kemdikbud 2017

Kalau anda guru yang suka membuat video, sepertinya event ini sangat cocok untuk anda ikuti: Festival Video Edukasi 2017 dari Kemdikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan). Masih dengan tema yang sama seperti tahun 2016 lalu: "Insan Indonesia hebat dan berbudi pekerti luhur" Tagline FVE yang kini berhadiah total 125 juta rupiah itu juga masih "Berkarya Penuh Makna", di mana diharapkan baik proses pembuatan karya video maupun produk yang dihasilkan memberikan makna lebih baik bagi creator maupun penikmatnya.

Kategori Peserta Lomba FVE (Festival Video Edukasi)

Lalu apa saja kategori yang diperlombakan untuk FVE 2017 ini? Berikut adalah kategori Festival Video Pendidikan tahun 2017 dari Kemdikbud.
  1. Pelajar (SMP/MTs - SMA/SMK/MA)
  2. Mahasiswa
  3. Umum
  4. Guru 
Tertarik untuk mengikutinya? Ayo simak info selengkapnya di bawah ini.

FVE Kemdikbud 2017, total hadiah 125 juta rupiah KATEGORI PELAJAR Pemenang Ke-1 9.000.000 Pemenang Ke-2 8.000.000 Pemenang Ke-3 7.000.000 KATEGORI MAHASISWA Pemenang Ke-1 10.500.000 Pemenang Ke-2 9.500.000 Pemenang Ke-3 8.500.000 KATEGORI UMUM Pemenang Ke-1 14.000.000 Pemenang Ke-2 13.000.000 Pemenang Ke-3 12.000.000 KATEGORI GURU Pemenang Ke-1 12.500.000 Pemenang Ke-2 11.000.000 Pemenang Ke-3 10.000.000
FVE Kemdikbud 2017, total hadiah 125 juta rupiah

 

Ketentuan Lomba FVE (Festival Video Edukasi) tahun 2017 dari Kemdikbud

  1. Peserta membuat karya video dengan durasi tayang berkisar dari 15 menit – 28 menit, terkecuali untuk peserta dari kategori guru, dengan durasi video berkisar dari 5 - 10 menit.
  2. Khusus untuk peserta FVE pada kategori pelajar, mahasiswa dan umum karya video yang dilombakan harus berbentuk program drama (fiksi).
  3. Sedangkan khusus untuk peserta dari kategori guru karya video berbentuk program video pembelajaran, yang sasarannya ditujukan untuk konsumsi siswa SMP pada mapel IPS.
  4. Karya video yang diikutkan lomba belum pernah diikutkan dalam Festival Video Edukasi  tahun sebelumnya dan tentu saja belum atau tidak terikat kontrak perjanjian dengan pihak-pihak lain.
  5. Karya video tidak melanggar ketentuan hak cipta yang berlaku (HAKI)/copyright.
  6. Pegawai Pustekkom (Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan) Kemendikbud tidak diperkenankan mengikuti FVE (Festival Video Edukasi) ini. 

Apakah Selain Guru IPS SMP Boleh Berpatisipasi dalam FVE 2017?

Boleh. Semua guru dari jenjang apa saja diperbolehkan mengikuti FVE 2017, tetapi konten video yang disajikan adalah IPS SMP. Hal ini dimaksudkan agar guru-guru yang memiliki kemampuan membuat video pembelajaran dapat berkolaborasi dengan guru-guru dari mapel IPS SMP atau sebaliknya untuk membuat media video pembelajaran yang dimaksud. Kenapa hanya mata pelajaran IPS? Secara detil saya kurang tahu, tapi ini mungkin dimaksudkan agar ada pergiliran konten video untuk kategori guru. Tahun 2016 yang lalu konten video yang dilombakan adalah mata pelajaran IPA SMP. Nah, jadi wajar kalau tahun 2017 ini dipilih mata pelajaran IPS. Untuk tahun-tahun berikutnya, kita tunggu saja.

Hingga saat ini terpantau telah beberapa pendaftar di situs FVE Kemdikbud. Jadi ayo segera buat video anda dan daftarkan diri. Peserta baru silakan mendaftar melalui sms / wa ke 081392527112 dan mengisi formulir registrasi di website. Kirimkan karya anda, hingga ada konfirmasi karya telah diterima panitia FVE (Festival Video Edukasi) Kemdikbud 2017.

Registrasi peserta FVE 2017 dibuka mulai tanggal 1 Maret hingga 5 Oktober 2017, dengan mengirim SMS atau WA pendaftaran ke 082242458968 dengan format:
kategori*judul*nama peserta*asal

‘asal’ peserta FVE untuk kategori pelajar dan guru adalah nama sekolah, kategori mahasiswa adalah nama kampus dan kategori umum adalah nama kota / kabupaten

Registrasi peserta FVE 2017 dibuka mulai tanggal 1 Maret hingga 5 Oktober 2017, dengan mengirim SMS atau WA pendaftaran ke 082242458968 dengan format: kategori*judul*nama peserta*asal     ‘asal’ peserta FVE untuk kategori pelajar dan guru adalah nama sekolah, kategori mahasiswa adalah nama kampus dan kategori umum adalah nama kota / kabupaten   Contoh:  Pelajar*Menggapai Impian*Budi Sugianto*SMKN 1 Surabaya  Mhs*Menggapai Harapan*Wati Sugianti*Univ. Cendrawasih Jayapura  Umum*Indahnya Indonesiaku*Iwan Sugianta*Balikpapan  Guru*Menyublim*Hendra Susila*SMPN 1 Bangil
format registrasi FVE 2017 melalui SMS/WA

Panitia akan membalas SMS dan WA pendaftaran dengan nomer urut peserta misalnya P01, M02, U03 atau G04. Nomer urut peserta dicantumkan di pojok kiri atas amplop saat pengiriman karya.( P: pelajar, M: mahasiswa, U: umum, G: guru). Setelah menerima nomor registrasi via SMS / WA, peserta wajib melakukan konfirmasi pendaftaran melalui link berikut http://bit.ly/registrasifve

Untuk contoh-contoh video pemenang, dapat didownload melalui situs fve.kemdikbud.go.id untuk bahan inspirasi anda. Selamat mengikuti Festival Video Edukasi 2017.

4 Software Gratis untuk Membuat EPUB (Buku Digital)

4 Software Gratis untuk Membuat EPUB (Buku Digital)

Semua orang sudah pasti di jaman sekarang ini kenal betul dengan yang namanya buku digital. Nah, salah satu format yang lumrah dan umum digunakan adalah buku digital (ebook) berformat EPUB. Memang format EPUB banyak digunakan di mana-mana. Banyak penulis buku bebas berkreasi dengan mempublikasikan kemudian menjual buku digital mereka di berbagai situs macam Amazon yang memberikan kesempatan kepada para penulis untuk menjual ebooknya di sana. Anda tertarik ingin membuat buku digital juga? Simak dulu beberapa jenis software gratis yang banyak digunakan untuk membuat ebook (buku digital) berformat EPUB.  Ada 4 software gratisan yang dapat kita pakai yang saya ulas masing-masing di bawah ini, yaitu: Sigil, Calibre, ePUB To Go, dan eCub.

software gratis untuk membuat ebook berformat EPUB adalah buku digital yang berkembang pesat dewasa ini.
ebook berformat EPUB adalah buku digital yang berkembang pesat dewasa ini.

Sigil

Para pembuat ebook sudah banyak yang menggunakan Sigil. Ini adalah software yang berlisensi GPLv3 karena dikembangkan secara bersama-sama oleh para pengembang dan penggunanya. Kita dapat menggunakannya pada sistem operasi Windows ataupun Linux. Saya sendiri sudah mencoba menggunakan Sigil untuk membuat buku digital saya. (Catatan: nanti saya akan bagi bagaimana cara membuat buku digital berformat ePUB melalui artikel selanjutnya.). Asyiknya Sigil adalah kita bisa melihat bagaimana tampilan buku digital kita pada software (aplikasi) ini saat sedang membuatnya. Apa yang kita lihat itulah yang kita dapat (WYSIWYG: What You See Is What You Get). Pada software gratis ini kita bisa mengimpor file dari microsoft word, atau langsung menuliskan naskah pada aplikasi di bagian editor, menyesuaikan kode HTML dan mengedit bagian-bagian buku digital. Pokoknya komplit deh untuk menghasilkan buku digital yang berkualitas dan gak malu-maluin. Tersedia juga bantuan berupa manual atau tata cara penggunaan Sigil yang terhubung secara online ketika kita ingin membuat/mengedit buku tapi belum tahu bagaimana caranya. Anda juga boleh berkontribusi dalam pengembangan Sigil dengan membuat akun di GitHub.

Calibre

Sebagaimana Sigil, Calibre termasuk software gratis (free) yang sangat banyak digunakan untuk membuat buku digital berformat EPUB. Calibre dapat digunakan pada sistem operasi Windows maupun Linux. Calibre juga bermanfaat sebagai sistem yang membantu kita mengorganisir buku-buku digital yang kita koleksi. Platform Calibre sangat sederhana sehingga sangat user friendly. Tertarik mencoba menggunakan software pembuat buku digital ini? Ayo dicoba.

ePUB To Go

ePub To Go sebenarnya lebih pas kalau disebut situs konversi. Iya, penggunaannya sangat gampang untuk membuat sebuah buku digital berformat EPUB. Tetapi karena sifatnya adalah situs yang melakukan konversi online, tentu ada lebih banyak keterbatasannya. Tetapi untungnya sebagaimana disebutkan di atas, software ini termasuk ke dalam aplikasi gratis dan tidak ada proses download untuk hasil EPUB-nya jadi sangat mudah. Jika kita ingin membuat buku digital berformat EPUB dengan menggunakan ePUB To Go, maka kita tinggal mengupload sebuah file pdf ke situs ini untuk dikonversi.

eCub Creator

Saat ini sebenarnya software gratisan eCub masih dalam pengembangan. Beberapa bug mungkin masih muncul saat anda menggunakannya. Tapi tidak mengapa karena software ini cukup ampuh untuk membuat buku digital berformat EPUB dan juga MobiPocket. Pengembangnya adalah Julian Smart. Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya dari software ini. Apakah nantinya software gratis ini juga akan sangat disukai para pembuat dan penerbit EPUB? Kita bisa menggunakan eCub Creator untuk membuat buku dari scratch, mendesain cover (sampul) buku, mengeksport konten ke audio file. Tak cuma format EPUB dan MobiPocket sebenarnya, eCub juga dapat membuat file berekstensi HTML dan TXT.

Nah itulah 4 software gratis yang dapat digunakan untuk membuat buku digital berformat EPUB. Sudah punya naskah buku untuk diterbitkan secara digital? Mengapa tak mencoba salah satu dari software di atas untuk itu. Selamat mencoba.

Baca Juga:
Cara Membuat Media Pembelajaran SD dari Kardus Bekas

Kerajinan Tangan untuk Anak Anak : Hiasan Gantung dari Stik Es dan Kertas Bekas

Kerajinan Tangan untuk Anak Anak : Hiasan Gantung dari Stik Es dan Kertas Bekas

Ini ide membuat kerajinan tangan yang dapat dikerjakan oleh anak-anak SD (sekolah dasar) dengan bahan kertas bekas (potongan-potongan kertas sampul atau karton), beberapa bilah stik es cream, dan pita. Mudah sekali cara membuatnya. Anak saya yang baru kelas 2 SD pun sudah dapat. Lihatlah hasilnya. Oke juga kan buatan Alifa ini untuk anak-anak seumuran SD.

cara membuat kerajinan tangan anak SD dari stik es krim, kertas bekas, dan pita
kerajinan tangan anak SD dari stik es krim, kertas bekas, dan pita.

Alat dan Bahan

Adapun alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat kerajinan tangan (prakarya) sederhana ini adalah sebagai berikut:
  1. beberapa lembar potongan kertas berwarna (Alifa menggunakan 3 potongan berukuran kira-kira 10 cm x 8 cm) dengan warna merah, hijau dan biru.
  2. beberapa potongan kertas berwarna lainnya yang lebih kecil untuk ornamen penghias kerajinan tangan ini.
  3. beberapa potong stik es krim (Alifa menggunakan 6 buah stik es krim)
  4. pita kain berukuran panjang sekitar 60 cm
  5. lem fox putih (bagus untuk kertas, kayu, dan kain)
  6. pensil untuk membuat pola ornamen
  7. pulpen atau spidol kecil untuk  menulis.
  8. paku untuk menggantung hasil prakarya anak di tembok atau pintu kamar.

Cara Membuat

Sekarang mari kita ikuti bagaimana cara membuat prakarya anak SD dari kertas bekas, stik es krim dan pita ini bersama-sama. Maaf, gambarnya kurang lengkap karena secara tidak sengaja terhapus.
  • Siapkan kertas berwarna, rapikan sisi-sisinya hingga didapatkan 3 lembar kertas beukuran 10 cm x 8 cm. Sebenarnya ukuran dan warna yang digunakan bisa bebas sesuai selera dan ketersediaan bahan.
bahan utama: kertas karton sampul warna-warni (construction paper) yang telah dipotong dan dirapikan dengan ukuran 10 cm x 8 cm (ukuran dan warna boleh berbeda dari contoh ini)
bahan utama: kertas karton sampul warna-warni (construction paper) yang telah dipotong dan dirapikan dengan ukuran 10 cm x 8 cm (ukuran dan warna boleh berbeda dari contoh ini)
  • Siapkan pula potongan-potongan kecil kertas berwarna untuk ornamen hias nantinya. Alifa ingin membuat bentuk hati dengan beragam ukuran, jadi untuk memudahkannya, lipat 2 kertas seperti gambar berikut ini.
lipat 2 potongan kertas lainnya untuk memudahkan membuat ornamen berbentuk hati dengan beragam warna pada potongan kertas yang lebih kecil
lipat 2 potongan kertas lainnya untuk memudahkan membuat ornamen berbentuk hati dengan beragam warna pada potongan kertas yang lebih kecil
  • Buatlah pola dengan menggunakan pulpen atau pensil berupa garis-garis melengkung untuk membentuk ornamen model hati. Perhatikan gambar berikut.
pola yang dibuat dengan pulpen atau pensil untuk membuat ornamen penghias prakarya anak
pola yang dibuat dengan pulpen atau pensil untuk membuat ornamen penghias prakarya anak
  • Siapkan gunting untuk memotong pola-pola tersebut. Biarkan anak menggunting semampu mereka, perhatikan caranya, dan minta mereka berhati-hati karena mungkin mereka belum terbiasa dengan baik bekerja dengan gunting.
  • Siapkan pula beberapa stik es krim. Pada prakarya (kerajinan tangan ini), Alifa membutuhkan 6 batang stik es krim.
  • Beri arahan agar proses pengguntingan ornamen dapat dilakukan anak dengan baik dan efektif.
menggunting ornamen berbentuk hati untuk membuat kerajinan tangan anak SD
menggunting ornamen berbentuk hati
proses menggunting ornamen sebenarnya tidak terlalu sulit untuk anak-anak yang muda, karena sewaktu di TK mereka sudah diajarkan dan dilatih menggunting beragam bentuk sederhana
proses menggunting ornamen sebenarnya tidak terlalu sulit untuk anak-anak yang muda, karena sewaktu di TK mereka sudah diajarkan dan dilatih menggunting beragam bentuk sederhana

ini potongan-potongan kertas untuk ornamen prakarya yang dibuat Alifa
ini potongan-potongan kertas untuk ornamen prakarya yang dibuat Alifa
  • Aplikasikan lem pada sisi-sisi kertas ukuran 10 cm x 8 cm, boleh pada sisi panjangnya, boleh juga pada sisi lebarnya. Rekatkan stik es krim dan biarkan mengering sehingga stik es krim melekat kuat pada kertas.
aplikasikan lem fox putih (atau jenis lem lainnya) untuk menempel stik es, pita, dan ornamen, biarkan anak mengaturnya sendiri
aplikasikan lem fox putih (atau jenis lem lainnya) untuk menempel stik es, pita, dan ornamen, biarkan anak mengaturnya sendiri
  • Tambahkan ornamen penghias pada beberapa bagian kertas berbentuk kartu yang telah ditempeli stik es krim. Mintalah anak merekatkannya pada sudut-sudut secara acak.
  • Ajak anak menuliskan beberapa hal pada ruangan yang tersedia di atas kertas ukuran 10 cm x 8 cm. Bisa tentang data diri mereka, ucapan selamat, atau apapun sesuai keinginan mereka.
  • Atur susunan kertas berbingai stik es krim di atas meja, kemudian rekatkan pita sehingga semua bagian menjadi satu dan dapat digantung di tembok atau daun pintu. Bantu anak agar susunannya seimbang bila digantung.
pita kain menghubungkan dan menyatukan semua bagian kerjainan tangan (prakarya) anak SD yang mudah ini sehingga dapat digantung dengan paku pada daun pintu atau tembok
pita kain menghubungkan dan menyatukan semua bagian kerjainan tangan (prakarya) anak SD yang mudah ini sehingga dapat digantung dengan paku pada daun pintu atau tembok
Bagaimana? mudah bukan cara membuat kerajinan tangan anak berupa hiasan gantung berbahan barang bekas seperti stik es krim dan potongan-potongan kertas sampul warna-warni (construction paper) ini. Ayo ajak anak-anak membuatnya dengan gaya mereka sendiri.

Baca juga:
Cara Membuat Rumah-Rumahan yang Mudah dari Kertas Origami
Yuk, Buat Bunga Pita dari Potongan Kertas

Cara Update Data GTK di gtkedit.data.kemdikbud.go.id (Bag.2)

Cara Update Data GTK di gtkedit.data.kemdikbud.go.id (Bag.2)

Melanjutkan artikel tutorial sebelumnya tentang Cara Update Data GTK di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id sebelumnya, di mana telah dibahas bagaimana cara mendaftar atau membuat akun GTK untuk proses mengedit dan validasi individu oleh masing-masing GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan), maka pada bagian yang kedua ini artikel tutorial kita akan membahas atau menunjukkan bagaimana melakukan proses login (masuk) dan logout serta mengedit data akun kita di portal resmi kemdikbud tersebut. Ayo disimak.

Setelah beberapa saat melakukan pendaftaran email (membuat akun) di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id maka kita akan memperoleh memperoleh notifikasi atau yang paling mudah adalah melakukan pengecekan apakah akun (email) yang diajukan ke portak gtkedit.data.kemdikbud.go.id tersebut telah diapproval (diterima) oleh admin. Sebagaimana yang telah diinfokan pada tutorial bagian pertama itu, bahwa verifikasi dilakukan secara manual sehingga mungkin memerlukan waktu beberapa menit, jam, hari atau bahkan minggu. Tetapi syukur Alhamdulillah ternyata akun saya langsung diapprove admin selang beberapa saat saja dan ini memungkinkan saya untuk segera login dan melakukan pengeditan serta validasi individu data gtk saya di situs tersebut.

Lalu, bagaimana cara melakukan login pada gtkedit?(Ingat, login hanya dapat dilakukan bila kita sudah diterima/diapprove oleh admin gtk edit dengan terlebih dahulu melakukan pendaftaran akun gtk edit)
Berikut langkah-langkahnya:
  • Silakan Bapak/Ibu buka laman http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
  • Akan terbuka portak gtk edit milik kemdikbud dengan tampilan seperti ini

tampilan awal laman http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
tampilan awal laman http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id

  • Perhatikan gambar di atas. Silakan klik tombol biru TERIMA KASIH untuk melanjutkan proses login kita di gtk edit.
  • Selanjutnya akan terbuka halaman dengan tampilan seperti ini.
formulir untuk login, cek status akun, dan jika kita lupa password di gtkedit.data.kemdikbud.go.id
formulir untuk login di gtkedit.data.kemdikbud.go.id
  • Silakan Bapak dan Ibu GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) untuk mengisi alamat email yang digunakan untuk membuat akun serta mengisikan password pada saat mendaftar sebelumnya.
  • Lalu klik tombol biru bertuliskan LOG IN seperti terlihat pada gambar di atas. Jika akun anda sudah direvieu dan dicek oleh admin, maka anda akan berhasil login. 
  • Jika anda berhasil login maka akan muncul tulisan berwarna hitam pada bagian bawah formulir tersebut: SELAMAT DATANG.....NAMA ANDA<<
  • Jika gagal login, anda dapat mengecek status akun anda dengan mengklik tulisan biru CEK STATUS AKUN yang ada di bawah tombol login yang nantinya akan meminta anda untuk memasukkan alamat email yang anda daftarkan untuk membuat akun. Oh ya, pada sisi kanan bawah form itu anda juga dapat mengklik tulisan LUPA PASSWORD jika nanti anda mengalami kelupaan password yang anda gunakan. Ini mungkin akan kita bahas pada tutorial berikutnya ya.
  • Nah, selanjutnya silakan klik tulisan SELAMAT DATANG berwarna hitam dengan cetak tebal seperti ditunjukkan pada gambar di atas. Tunggu sekejap, maka akan muncul tampilan dashboard akun anda di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id ini. Penampakan sisi kiri halaman dashboard anda akan seperti gambar di bawah ini.

    tampilan sisi kiri dashboard akun anda di gtkedit.data.kemdikbud.go.id setelah berhasil login
    tampilan sisi kiri dashboard akun anda di gtkedit.data.kemdikbud.go.id setelah berhasil login
  • Perhatikan dulu sisi sebelah kiri ini, karena banyak menu penting di sana.
  • Pada bagian atas, sedikit di bawah logo tut wuri handayani anda akan dapat melihat sebuah bulatan putih abu-abu dengan ikon orang. Ini nantinya adalah tempat anda melihat foto profil anda. Bulatan ini masih berwarna abu-abu putih karena kita belum melakukan upload pasfoto (kita akan bahas ini pada tutorial berikutnya ya).
  • Lalu pada bagian bawah bulatan tempat pasfoto/foto profil anda terdapat 2 baris tulisan berwarna hitam. Baris pertama bertuliskan nama anda sebagai pemilik akun gtkedit, dan baris kedua adalah alamat email yang anda gunakan untuk membuat akun di gtk edit data ini.
  • Di bagian bawah berderet-deret menu yang sangat penting yaitu Beranda, Dashboard GTK, Kemudian ada bagian DATA GTK meliputi:  Kondisi Kelengkapan Data, Data Master, Data Pendidikan Formal, Data Golongan/Kepangkatan, Data Jabatan Struktural, Data Jabatan Fungsional, dan Data Sertifikasi.
  • Sekarang perhatikan sisi kanan halaman. Pada sisi ini kita dapat melihat tempat mengupload foto profil atau FOTO PENGGUNA. Saat ini foto anda masih kosong sehingga penampakannya akan seperti gambar di bawah ini. Siapkan file foto berformat jpeg dengan ukuran secukupnya (jangan terlalu besar) agar mudah melakukan upload dan tidak melampaui batasan sistem. Untuk mengupload foto anda harus mengklik tombol biru di bawah gambar tersebut yang bertuliskan UPLOAD FOTO PENGGUNA.
bagian dashboard gtk edit data untuk tempat upload foto profil pengguna
bagian dashboard gtk edit data untuk tempat upload foto profil pengguna
  • Pada bagian tengah halaman dashboard anda akan menemukan informasi yang bertuliskan: SELAMAT DATANG DI http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
    KEPADA PARA GTK
    MOHON KIRANYA UNTUK MELAKUKAN PENGECEKAN PADA DATA GTK SAUDARA/I MELIPUTI DATA PENDIDIKAN FORMAL SAMPAI DENGAN DATA PEKERJAAN. APABILA DATA TERSEBUT MASIH KOSONG DAPAT DIAMBIL DARI DAPODIK MELALUI MENU LIHAT DAPODIK YANG TERDAPAT PADA MASING-MASING ISIAN DATA. DAN APABILA KOSONG ATAU TERJADI KESALAHAN MOHON KIRANYA UNTUK DIPERBAIKI.
Ucapan Selamat Datang dan Informasi Awal tentang laman gtk edit ketika kita dalam posisi login
Ucapan Selamat Datang dan Informasi Awal tentang laman gtk edit ketika kita dalam posisi login
  • Jika ana mengklik tombol kecil menu drop down  pada sisi kanan sebelah tulisan alamat email anda maka akan muncul 2 menu, yaitu menu LOG OUT dan menu PROFIL PENGGUNA seperti tampilan di bawah ini. Jika belum lengkap silahkan untuk dilengkapi profil pengguna anda ini.
menu profil pengguna, silakan di lengkapi atau di edit pada gtk edit
menu profil pengguna, silakan di lengkapi atau di edit
Demikian tutorial Cara Update Data GTK di gtkedit.data.kemdikbud.go.id (Bag.2). Untuk informasi atau tutorial lainnya yang berkaitan akan segera kami tambahkan. Semoga bermanfaat. Terimakasih.

Cara Update Data GTK di gtkedit.data.kemdikbud.go.id

Apa kabar GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) di lingkungan Kemdikbud? Sudah tau belum kalau masing-masing GTK diwajibkan untuk melakukan update data di situs kemdikbud melalui portal http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id ?

Syukurlah jika Bapak dan Ibu sudah pada tahu. Nah sekarang bagaimana cara melakukan proses update ini? Oh ya, melalui artikel (tutorial) ini mudah-mudahan bisa membantu anda yang sedang mencoba meng-update data di gtk edit data kemdikbud. Selamat menyimak.

Dokumen yang nanti diperlukan untuk proses update atau edit data GTK di gtkedit.data.kemdikbud.go.id ini adalah:
  1. Scan Kartu Tanda Penduduk / KTP (format jpeg)
  2. Scan Kartu Keluarga (KK) 
  3. Scan SK-SK Kepegawaian
  4. Scan Buku Bank
  5. Scan Ijazah-Ijazah Pendidikan Formal
  6. Scan Sk-SK Pangkat Golongan
  7. Scan sertifikat pendidik (sertifikasi / profesi)
  8. File foto 3 x 4 cm
Baiklah, sebelum semua file itu dapat diupdate / upload, terlebih dahulu Bapak dan Ibu Guru serta Tenaga Kependidikan (GTK) harus melalukan pendaftaran terlebih dahulu. File yang dibutuhkan untuk langkah ini adalah Scan KTP (Kartu Tanda Penduduk). Nah, berikut langkah-langkah lengkapnya:
  • Buka laman http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
  • Tampilannya akan seperti ini saat anda pertama kali membukanya.
halaman awal http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
halaman awal http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
  • Perhatikan gambar di atas, anda dapat mengklik tombol kuning bertuliskan DASAR HUKUM untuk melihat dasar hukum yang menjadi landasan mengapa para GTK harus melakukan upload atau edit data ini. Jika anda mengkliknya, maka akan terbuka di tab baru browser anda sebuah file berformat pdf setebal 246 halaman sebagai dasar hukum kewajiban ini.
  • Perhatikan gambar di atas, untuk mulai mendaftar, selanjutnya silakan klik tombol biru TERIMA KASIH.
  • Selanjutnya akan terbuka sebuah form (formulir) isian untuk mendaftar akun di gtk edit data kemdikbud ini. Tampilannya akan seperti gambar di bawah ini.
formulir pendaftaran akun GTK di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id bagian 1
formulir pendaftaran akun GTK di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
  • Sekarang perhatikan gambar di atas.
  • Dijelaskan bahwa formulir ini merupakan form untuk verifikasi dan validasi data masing-masing individu GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) dengan mengisi formulir dengan benar dan lengkap untuk mempermudah verifikasi dan validasi data GTK anda, melampirkan scan KTP, dan menggunakan email anda yang aktif.
  • Pertama-tama isikan USER NAME anda
  • Kemudian isikan alamat EMAIL AKTIF milik anda
  • isikan PASSWORD yang anda inginkan
  • konfirmasikan PASSWORD dengan mengetik ulang password
  • Isi TEMPAT LAHIR anda
  • Isi tanggal lahir anda dengan format (tahun4digit-bulan2digit-tanggal2digit). Contohnya: 1967-03-23 untuk anda yang lahir pada tanggal 23 Maret 1967.
  • Tuliskan 16 digit NUPTK anda
  • Tuliskan NAMA IBU KANDUNG ANDA.
formulir pendaftaran akun GTK di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id bagian 2
formulir pendaftaran akun GTK di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
  • Selanjutnya klik tombol segitiga (menu dropdown) yang pada gambar di atas saya tandai dengan nomor 1 untuk memilih PROVINSI yang sesuai dengan anda.
  • Lalu klik lagi tombol segitiga (menu drop down) yang saya tandai pada gambar di atas dengan nomor 2 untuk memilih KABUPATEN/KOTA yang sesuai dengan anda.
  • Klik tombol kuning bertuliskan UPLOAD FILE PENDUKUNG untuk melakukan peng-upload-an SCAN KTP anda. Jika anda mengklik tombol kuning bertuliskan UPLOAD FILE PENDUKUNG tersebut, maka akan muncul jendela pop up berikut:
cara upload file scan KTP di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
cara upload file scan KTP
  • Selanjutnya silakan perhatikan pada bagian pojok kanan atas jendela pop up tersebut, ada tombol bergambar AMPLOP/FOLDER, silakan klik tombol berwarna KUNING tersebut.
  • Pilihlah file scan KTP yang telah anda siapkan di flashdisk atau komputer / laptop anda yang berformat jpeg dengan ukuran kecil (telah dikompresi). Gunakan aplikasi seperti Adobe Photoshop untuk keperluan ini.
  • Klik tombol putih dengan panah hitam dalam lingkaran yang kini muncul di samping tombol kuning tadi. Ini akan membuat file yang tadi dipilih akan diupload dari flashdisk atau komputer / laptop terupload ke gtkedit.data.kemdikbud.go.id
  • Selanjutnya akan tampak progress upload file scan KTP tersebut. Perhatikan hingga indikator berbentuk batang berwarna hijau di bagian atas jendela menunjukkan angka 100%.
  • Lalu tutup jendela pop up ini dengan mengklik tombol biru pada bagian pojok kiri-bawah yang bertuliskan TUTUP.
cara upload file scan KTP di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id bagian 2
cara upload file scan KTP di http://gtkedit.data.kemdikbud.go.id
  • Selanjutnya perhatikan gambar di bawah ini.
  • Jika proses upload scan KTP berhasil dan anda menutupnya, maka akan terbuka jendela pop up baru seperti gambar di bawah. Ini adalah form tempat kita nanti mengecek status pendaftaran yang baru saja dilakukan atau untuk melakukan  LOGIN di gtk edit data kemdikbud.
menunggu approval (persetujuan admin)
menunggu approval (persetujuan admin)
  • Masukkan ALAMAT EMAIL AKTIF yang tadi anda gunakan untuk mengisi formulir pendaftaran.
  • Kemudian klik tombol biru bertuliskan CEK STATUS PENDAFTARAN yang ada di bawah isian email.
  • Maka akan muncul tulisan : "Email Saudara/i masih dalam antrian persetuan oleh Admin.
Nah, demikian cara mendaftar atau membuat akun GTK anda di gtkedit.data.kemdikbud.go.id. Kita harus menunggu beberapa lama hingga ada email konfirmasi yang menyatakan bahwa akun anda sudah aktif. Saat ini, pengecekan pendaftaran ini dilakukan secara manual (bukan oleh sistem), sehingga prosesnya mungkin memakan waktu beberapa hari atau minggu. Jadi harap bersabar karena adanya antrean.

Oh ya, tutorial / artikel cara update data GTK di gtkedit.data.kemdikbud.go.id ini akan kami lanjutkan nanti. Semoga bermanfaat, terima kasih.

Lomba Apresiasi Best Practice 2017 untuk Kepala Sekolah dan Pengawas

Hallo Bapak dan Ibu Kepala Sekolah. Apa kabar? Sudah tahu belum sekarang ada Lomba (Apresiasi) Best Practice (Pengalaman Terbaik) tahun 2017 untuk Kepala Sekolah yang berada di bawah naungan (lingkungan) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). Ayo dicermati informasinya berikut ini.

mekanisme penilaian lomba Apresiasi Best Practice 2017
mekanisme penilaian lomba Apresiasi Best Practice 2017


Dalam surat edaran  Direktur Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah (Tendik Dasmen), Ibu Dra. Garti Sri Utami, M.Ed. Nomor : 04314/B5.4/LL/2017 tanggal 31 Maret 2017 Perihal Apresiasi Best Practices Tingkat Nasional Bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah yang ditujukan kepada Kepala Dinas Pendidikan Propinsi, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota di Seluruh Indonesia dengan tembusan kepada Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Kemdikbud dan Sekretaris Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Kemdikbud, beliau mengundang seluruh kepala sekolah dan pengawas yang memenuhi persyaratan, dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2017, Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Dikdasmen, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, menyelenggarakan kegiatan Apresiasi Best Practices Tingkat Nasional bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah. Kegiatan ini sebagai penghargaan terhadap kompetensi dan kinerja Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah dalam menjalankan profesinya untuk meningkatkan mutu pendidikan.


Download langsung Surat Pemberitahuan Direktur Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah ini melalui situs kemdikbud langsung di tautan ini.

Nah, agar proses pendaftaran Bapak/Ibu Kepala Sekolah dan Pengawas yang ingin mengikuti event ini dapat sukses dan lancar, mohon memperhatikan hal-hal berikut.
  • Bacalah terlebih dahulu aturan-aturan yang diberikan dengan teliti agar tidak terjadi kesalahan dalam proses pendaftaran karya. Perhatikan rambu-rambu yang diberikan berkaitan dengan aturan-aturan untuk mengentri data juga aturan-aturan yang telah digariskan melalui pedoman yang diberikan.    Yakinkan bahwa pada saat proses pendaftaran yang dilakukan secara online ini dalam keadaan terkoneksi dengan baik ke internet (stabilitas jaringan yang digunakan) agar terhindar dari kemungkinan-kemungkinan yang tidak kita kehendaki.
  • Gunakan komputer PC atau laptop agar hasil entri data dan seluruh persyaratan beserta karya memperoleh hasil yang maksimal (tidak error). Untuk mempermudah, kita juga dapat menggunakan mouse agar resiko salah ketik lebih kecil atau kesalahan klik.
  • Disarankan untuk menggunakan browser Google Chrome (30.x), Safari for Mac (4.x), Safari for Windows (5.x), Mozilla Firefox (24.x), atau Opera (15.x)
  • Lakukan pendaftaran jika jika karya best practices atau surat-surat pendukung karya best practices yang akan dikirimkan telah lengkap dan siap sesuai format dan ekstensi file yang diminta.
    Pengisian data harus dilakukan dengan benar, jika tidak sesuai dengan dokumen maka panitia berhak memberikan sanksi.
  • Setiap peserta tidak dibenarkan mengirim data dan dokumen lebih dari 1(satu) kali, karena kolom NIP anda unik.
  • Perlu dicatat bahwa panitia tidak akan memproses lebih lanjut terhadap dokumen calon peserta yang tidak lengkap.
  • Seleksi akan dilakukan oleh tim Panitia berdasarkan kelengkapan dokumen calon peserta. 
  • Seluruh calon Peserta yang dinyatakan lolos akan dihubungi oleh panitia baik melalui nomor.hp (handphone) maupun e-mail

Persyaratan Peserta Lomba Apresiasi Best Practice 2017 untuk Kepala Sekolah dan Pengawas

  1. Peserta adalah kepala sekolah atau pengawas sekolah pada jenjang pendidikan dasar dan menengah.
  2. Memiliki kualifikasi akademik minimal Diploma IV (D-IV) atau Sarjana (S1). 
  3. Memiliki Masa kerja sebagai kepala sekolah/pengawas sekolah pada jenjang pendidikan dasar dan menengah sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun berturut-turut, dibuktikan dengan keputusan pengangkatan sebagai kepala sekolah/pengawas sekolah oleh yang berwenang.
  4. Tidak sedang dalam proses hukum/menjalani hukuman disiplin.
  5. Tidak sedang dalam proses alih tugas ke jabatan lain.
  6. Belum pernah menjadi pemenang tingkat nasional pada kompetisi/lomba sejenis dan atau pemilihan kepala dan pengawas sekolah berprestasi tingkat nasional.
  7. Karya best practices asli dan belum pernah diikutkan dalam kompetisi/lomba sejenis sebelumnya.
  8. Setiap peserta hanya boleh mengirimkan satu karya best practices.

Tata Cara Pendaftaran dan Pengiriman Naskah Lomba Apresiasi Best Practice 2017 untuk Kepala Sekolah dan Pengawas

Berikut adalah tata cara pendaftaran dan pengiriman naskah lomba apresiasi best practice untuk kepala sekolah dan pengawas dalam rangka Hari Pendidikan Nasional tahun 2017
  1. Pendaftaran dilakukan dengan mengisi kelengkapan dokumen yang disyaratkan. Dokumen-dokumen yang dipersyaratkan dapat diunduh pada laman http://tendikdikdasmen.kemdikbud.go.id atau www.kemdikbud.go.id
  2. Semua persyaratan dokumen diisi dan disimpan dalam file dengan ekstensi PDF/JPEG.
  3. File naskah best practices harus dalam bentuk word (.doc) dan dibuat dalam satu file yang tidak terpisah-pisah antara judul-kata pengantar-daftar isi-bab-daftar pustaka.
  4. Naskah best practices ditulis dengan ketentuan: Ukuran kertas A4; Jumlah halaman berkisar 20 s.d 40 halaman tidak termasuk lampiran; Jenis huruf Times New Roman dengan ukuran 12 pt dan spasi 1,5; Batas tepi/margin kiri 3 cm, kanan 2,5 cm, atas 3 cm, dan bawah 3 cm.
  5. File dokumen-dokumen dan naskah best practices dikirim melalui email bestpractices.tendik2017@gmail.com dengan penulisan judul subject email: [nama_peserta]_[Kab/kota_propinsi]_[jenis_kategori_lomba], contoh: Abdul_Ghafur_Depok_Jawa Barat_PS-SMK.
  6. Naskah paling lambat diterima tanggal 20 April 2017.
  7. Jika mengirimkan lebih dari satu kali, maka naskah yang pertama adalah naskah yang akan diikutkan dalam kegiatan ini.

Untuk informasi lebih lanjut yang bersifat teknis dapat menghubungi Dra. Sri Wati, M.Pd, HP 081218191454 atau Abdul Ghafur, HP. 081213220297.

pendaftaran dan pengiriman naskah lomba apresiasi best practice 2017
pendaftaran dan pengiriman naskah lomba apresiasi best practice 2017



Pendaftaran dan Pengiriman Biodata dan Dokumen Calon Peserta Apresiasi Kepala Sekolah dan Pengawas dapat dilakukan di http://tendikdikdasmen.kemdikbud.go.id/bestpractices/


Klik untuk Download Surat Edaran mengenai Lomba Best Practice 2017 untuk Kepala Sekolah dan Pengawas di Lingkungan Kemdikbud dalam rangka menyambut Hari pendidikan Nasional tahun 2017 langsung dari situs kemdikbud dengan mengklik tautan (link) ini.

Klik untuk Download Pedoman Apresiasi Best Practice tingkat Nasional bagi Kepala Sekolah di lingkungan Kemendikbud tahun 2017 langsung dari situs kemdikbud melalui tautan (link) ini.

Klik untuk Download Pedoman Apresiasi Best Practice tingkat Nasional bagi Pengawas di lingkungan Kemendikbud tahun 2017 langsung dari situs kemdikbud melalui tautan (link) ini.

Klik untuk Download Formulir Surat Pernyataan Keaslian Naskah Best Practice langsung dari situs Kemdikbud melalui link (tautan) ini.

Klik untuk Download Formulir Surat Pernyataan Tidak Sedang dalam Proses Alih Tugas langsung dari situs Kemdikbud melalui link (tautan) ini

Klik untuk Download Formulir Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Hukuman langsung dari situs Kemdikbud melalui link (tautan) ini.

Ayo tunggu apa lagi. Silakan mendaftar Bapak/Ibu Kepala Sekolah dan Pengawas. Sukses untuk Anda. 

Baca juga: Lomba Apresiasi Best Practice untuk Widyaiswara di Lingkungan Kemdikbud tahun 2017 dalam Rangka Hardiknas