Pages

Adilkah Jika Guru Harus Bayar Belasan Juta untuk Ikut SG-PPG Sertifikasi Guru 2016?

UPDATED! "SERTIFIKASI TETAP DIBIAYAI PEMERINTAH" (ANIES BASWEDAN, senin, 11 April 2016)

Sertifikasi Guru tahun 2016 Pola SG-PPG Terancam Gagal?

Nah..nah...buka mata, sudah mulai bermunculan keluhan dari Bapak dan Ibu Guru pendidik anak bangsa yang masuk dalam daftar calon peserta sertifikasi guru tahun 2016, yang dengan pola Sergur SG-PPG (Sertifikasi Guru melalui Pendidikan Profesi Guru). Bagaimana tidak? Dalam melengkapi berkas yang harus diserahkan ke dinas pendidikan kabupaten/kota (terakhir tanggal 6 April 2016) kemarin, mereka harus menandatangani sebuah surat pernyataan bersedia menaggung biaya SG-PPG dengan dibubuhi materai 6000 rupiah. Woh...Jadi SG-PPG tahun 2016 itu harus bayar? Malang nian nasibnya guru-guru yang diangkat setelah 30 Desember 2015 hingga 30 Desember 2015 yang wajib mengikuti sertifikasi guru pola SG-PPG ini.

Jika anda coba searching di banyak website dan blog disebut-sebut bahwa biaya SG-PPG tahun 2016 ini mencapai belasan juta rupiah. Ada yang menyebut hingga kisaran 11 - 17 juta rupiah. Mari kita berpikir jenrnih. Adilkah ini buat guru-guru kita yang terangkat dari 30 Desember 2005 hingga 30 Desember 2015? Akan berhasilkah program ini atau akan terancam gagal karena banyak guru terkesan akan mengundurkan diri karena tak mampu membiayai sertifikasi mereka dengan pola SG-PPG ini?

Berapa Kira-Kira Gaji Guru Yang Diangkat 31 Desember 2005 - 30 Desember 2015?

Menurut perkiraan saya, gaji mereka belum mencapai 4 juta rupiah. Itupun jika mereka memiliki tanggungan. Bagaimana jika mereka tidak memiliki tabungan? Berapa biaya yang harus mereka keluarkan selain biaya SG-PPG yang ditarik oleh LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Keguruan) dalam hal ini universitas, sekolah tinggi, atau institut yang terkait dalam pelaksanaan sertifikasi guru, semisal biaya transport, biaya menginap selama (SG-PPG) dilaksanakan di kampus, berapa biaya domestik lainnya yang harus mereka keluarkan? Sungguh ini bukan perkara yang mudah, apalagi guru yang bersangkutan satu-satunya tulang punggung keluarganya. Misalnya, punya istri yang ibu rumah tangga dan memiliki tanggungan anak-anak sebanyak 2 orang yang mungkin masih perlu susu dan popok, atau biaya sekolah mereka? Belum lagi jika mereka mempunyai kredit di bank yang harus diangsur setiap bulan karena membeli rumah? Duh..duh.... Cek saja di berbagai media sosial, semisal facebook, sudah banyak keluhan bermunculan. Sertifikasi dekat di hati, jauh di dompet!

LPTK, KSG, Kemdikbud... Ini Tampak Seperti Bisnis. Di Mana Nurani?

Mari kita telaah, mengapa biaya SG-PPG tahun 2016 mesti harus dalam kisaran belasan juta rupiah? Untuk apa saja uang itu? Semestinya, LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Keguruan), KSG (Konsorsium Sertifikasi Guru)  dan Kemdikbud (sebagai pihak yang berkepentingan untuk peningkatan profesionalitas guru) harus memberikan transparansi rincian penggunaan uang yang akan digunakan untuk SG-PPG yang jelas-jelas sangat memberatkan beberapa guru dengan permasalahan seperti yang diuraikan di atas. Mari, kita lihat dari lubuk hati yang dalam, untuk siapa muara dari pelaksanaan SG-PPG ini? Bukankah untuk kemajuan pendidikan di negeri ini? Janganlah beralasan bahwa sertifikasi guru adalah tanggung jawab guru sendiri karena guru adalah pilihan profesinya, dan UU Guru dan Dosen Nomor 14 tahun 2005 itu berlaku surut sehingga mereka tidak berhak untuk mendapatkan fasilitas peningkatan profesi melalui SG-PPG ini.

Mari kita lihat beberapa screenshoot curhat guru-guru yang harus ikut sertifikasi guru pola SG-PPG tahun 2016 ini yang saya ambil dari facebook. Ini cuma beberapa lho, ada banyak status dan komentar sejenis. Semestinya LPTK dengan wadahnya Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG) dan Kemdikbud bisa duduk bersama untuk merumuskan yang terbaik untuk guru-guru kita: pendidik putra-putri bangsa.

Sekeping hati dibawa berlari.. Jauh melalui jalanan sepi.. Jalan kebenaran indah terbentang.. Didepan matamu para pejuang...  Akan kuatkah kaki yg melangkah.. Bila disapa duri yg menanti..  Akan kaburkah mata yg menatap.. Pada debu yang pasti kan hinggap...  Tuk guru seluruh Indonesia... Tetapkan hati kalian.. Tuk terus berjuang..  Karena bukan setumpuk penghargaan Atau sekeping recehan dr pemangku adat...  Namun niat tulus tuk ikut mencerdaskan bangsa..  Tetap semangat berjuang  Semoga Alloh berkenan Menjadikan perjuangan kalian Bernilai Ibadah dan dpt dipertanggungjawabkan...  Edisi katanya PPG bayar 15 juta ya... Klo nggak lulus hrs ngulang dan bayar lagi... Ayo mundur teratur... Hehehhehe
Sekeping hati dibawa berlari..
Jauh melalui jalanan sepi..
Jalan kebenaran indah terbentang..
Didepan matamu para pejuang...
Akan kuatkah kaki yg melangkah..
Bila disapa duri yg menanti..
Akan kaburkah mata yg menatap..
Pada debu yang pasti kan hinggap...
Tuk guru seluruh Indonesia...
Tetapkan hati kalian..
Tuk terus berjuang..
Karena bukan setumpuk penghargaan
Atau sekeping recehan dr pemangku adat...
Namun niat tulus tuk ikut mencerdaskan bangsa..
Tetap semangat berjuang
Semoga Alloh berkenan
Menjadikan perjuangan kalian
Bernilai Ibadah dan dpt dipertanggungjawabkan...
Edisi katanya PPG bayar 15 juta ya... Klo nggak lulus hrs ngulang dan bayar lagi...
Ayo mundur teratur... Hehehhehe


plpg dibiayai pemerintah....giliran angkatan 2006-2015 ppg selama lima bulan.....bayar 15.000.0000 ditambah tes tulis n tes online wajib nilainya 80, remedial 2x, klo gagal nilai 80....dari nol lagi....hangus juga 15 juta.....
plpg dibiayai pemerintah....giliran angkatan 2006-2015 ppg selama lima bulan.....bayar 15.000.0000 ditambah tes tulis n tes online wajib nilainya 80, remedial 2x, klo gagal nilai 80....dari nol lagi....hangus juga 15 juta.....


Ya Alloh payahx hdup tnp khilafah... pemimpin oh pemimpin in adlh kwajiban engkau menjamin ksejahteraan stiap rakyatmu, tak khawatirkh kelak diakherat engkau mrugi ats tuntutn rakytmu yg tak kau Penuhi d dunia..kmbalikan sstem yg mulia syariah dlm naungan khilafah min haj nubuwwah.. Alloh hu Akbar ....  Nilai UKG bagus,di arahkan ikut PPG.unt mendapatkan Sertifikat Pendidik 2016 mesti bayar biaya sendiri dg nominal maksimal 15jt,,wow,makan minum tmpt tggal slma PPG tanggung sendiri juga,,enak banget yak panitianya,15juta x jumlah guru pesertanya yg ribuan,jaminan lulus ujiannya??belum tentuuu,,kl nilai ga nyampe minimal 80, sedangkan ga smua guru itu pinterrr walau ga bodo2 amat,trus sdh byr 15juta tnp jaminan lulus... ky anak SMA lg UN,blajar 3 thn ditentukan hny 4 hr..sakitnya tuh dimana ya??di kantong dan di hati.apalagi kalo jd org JuJur,,tnp nyuap unt dpt nilai 80 keatas,, mungkin bs lulus dan dpt sertifikat??kompetensi hny diukur di atas kertas sertifikat.sistem pendidikan kok bgini,,bikin guru linglung,dh capek ngajar ditodong hrs bersertifikat pula,,ga percaya amat sm tugas guru yg mulia,, ‪#‎status‬ malam banget,sy guru biasa yg ga kaya,bengong mikir 15jt dpt drmn?
Ya Alloh payahx hdup tnp khilafah... pemimpin oh pemimpin in adlh kwajiban engkau menjamin ksejahteraan stiap rakyatmu, tak khawatirkh kelak diakherat engkau mrugi ats tuntutn rakytmu yg tak kau Penuhi d dunia..kmbalikan sstem yg mulia syariah dlm naungan khilafah min haj nubuwwah.. Alloh hu Akbar.......
Nilai UKG bagus,di arahkan ikut PPG.unt mendapatkan Sertifikat Pendidik 2016 mesti bayar biaya sendiri dg nominal maksimal 15jt,,wow,makan minum tmpt tggal slma PPG tanggung sendiri juga,,enak banget yak panitianya,15juta x jumlah guru pesertanya yg ribuan,jaminan lulus ujiannya??belum tentuuu,,kl nilai ga nyampe minimal 80, sedangkan ga smua guru itu pinterrr walau ga bodo2 amat,trus sdh byr 15juta tnp jaminan lulus... ky anak SMA lg UN,blajar 3 thn ditentukan hny 4 hr..sakitnya tuh dimana ya??di kantong dan di hati.apalagi kalo jd org JuJur,,tnp nyuap unt dpt nilai 80 keatas,, mungkin bs lulus dan dpt sertifikat??kompetensi hny diukur di atas kertas sertifikat.sistem pendidikan kok bgini,,bikin guru linglung,dh capek ngajar ditodong hrs bersertifikat pula,,ga percaya amat sm tugas guru yg mulia,,
‪#‎status‬ malam banget,sy guru biasa yg ga kaya,bengong mikir 15jt dpt drmn?


Artinya sebuah keprofesionalitas dilihat dr secarik sertifikat didapat dgn cara dibeli seharga 15 jt.. MIRIS..INDONESIAKU..
Artinya sebuah keprofesionalitas dilihat dr secarik sertifikat didapat dgn cara dibeli seharga 15 jt..
MIRIS..INDONESIAKU..

Semoga keadilan ditegakkan untuk guru-guruku tersayang...

Memahami Sertifikasi Guru Pola PF-PLPG dan SG-PPG
Jadwal Program Sertifikasi Guru 2016
Benarkah Guru Harus Bayar SG-PPG 2016?
Nilai UKG 2016 dan Hubungannya dengan Sergur 2016
Informasi Terbaru Sertifikasi Guru tahun 2016

No comments:

Post a Comment

Terima kasih telah berkomentar di http://novehasanah.blogspot.com
Komentar anda adalah apresiasi bagi kami, karena itu berkomentarlah dengan sopan.

Mohon untuk tidak meninggalkan link aktif pada kolom komentar.